TIMES MOJOKERTO – Pagi itu, Rabu, 30 April 2025 di Dusun Karang Endro, Desa Sumberjati, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Dandim 0815 Mojokerto Letkol Inf Rully Noriza ini menepi dari rutinitas dinasnya.

Ia mengunjungi peternakan kambing milik Peltu Kastoyo, seorang personel Koramil 0815 10 Bangsal, Kodim Mojokerto. Di atas tanah yang sederhana, berdiri kandang kambing.

Pada Tahun 2022, Peltu Kastoyo memulai beternak dengan hanya 7 ekor kambing. Satu jantan. Enam betina. Jenis Morino, Cros Sulfok, dan Cros Teksel.

Tidak mudah memulainya. Tapi ia percaya usahanya akan membuahkan hasil yang memuaskan.

Kini, 30 ekor kambing telah tumbuh di kandangnya.  Bukan sekadar jumlah. Tapi simbol ketekunan dan dedikasi.

“Awalnya saya hanya ingin bantu biaya pendidikan anak. Tapi ternyata lebih dari itu. Ini jalan keberkahan,” ucap Kastoyo, dengan mata berbinar.

Senyumnya tulus. Peluhnya pun jujur. Usaha ini bukan sekadar tambahan. Tapi pijakan masa depan.

Ditempat yang sama, Letkol Rully  memberikan apresiasi. Ia memberikan penguatan moral dan dukungan.

“Saya sangat bangga. Usaha ini bukti semangat membangun kemandirian. Tidak hanya untuk ekonomi pribadi, tapi untuk ketahanan pangan juga,” tuturnya hangat.

Baginya, seorang prajurit harus seimbang. Tangguh di tugas. Kuat di rumah.

“Stabilitas keluarga itu pondasi kekuatan seorang prajurit,” tambahnya.

Tak Hanya Kambing, Ada Sapi Juga di Trowulan

Masih di hari yang sama, langkah Letkol Rully berlanjut ke Dusun Semanding, Desa Beloh, Kecamatan Trowulan.

Kali ini, menyapa Serka Faishol, personel Koramil 0815/02 Trowulan. Ia membangun peternakan sapi yang efisien dan berorientasi jangka panjang.

12 ekor sapi, sistem pemeliharaan alami, dan limbah yang diolah jadi pupuk organik. Semuanya dijalankan dengan penuh kesabaran dan dedikasi.

“Saya kagum. Ini bentuk nyata bahwa prajurit kita mampu menjadi pelopor ekonomi mandiri di tengah masyarakat,” ujar Dandim bangga.

Kisah Peltu Kastoyo dan Serka Faishol sangat menginspirasi dan bernilai bagaimana seorang prajurit tak pernah berhenti berjuang baik untuk negeri, maupun untuk keluarganya.

Dari kandang-kandang itu, lahir inspirasi.
Dari semangat mereka, tumbuh keteladanan.

“Ini bentuk pengabdian dan persiapan masa depan. Dan saya ingin lebih banyak prajurit mengambil langkah serupa,” tegas Letkol Rully.

Usai meninjau lokasi peternakan, Dandim bersama Danramil Trowulan, Kapten Inf Akhmad Rifa’i, melanjutkan meninjau kegiatan pembangunan Dapur MBG (Makan Bergizi Gratis) di Dusun Nglinguk, Desa Trowulan. (*)