TIMES MOJOKERTO, MOJOKERTO – Pemkab Mojokerto menggelontorkan bantuan 90 tangki air bersih, 150 paket beras 5kg, 100 paket peralatan memasak, dan 50 buah jeriken kepada warga Desa Manduro Mangun Gajah, Kecamatan Ngoro. Bantuan ini ditujukan sebagai langkah darurat untuk memenuhi kebutuhan pokok warga yang kesulitan mendapatkan air bersih 

Seluruh bantuan tersebut didistribusikan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto. 

Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra menyampaikan sejumlah program terkait dengan upaya yang akan ditempuh pemerintah daerah untuk mengatasi kekeringan. 

"Ini nanti ada setiap hari, sambil kita coba agar tidak seperti ini terus-menerus. Kita akan koordinasi dengan provinsi, mencari sumber air dari mana yang bisa disalurkan ke sini,” kata Gus Barra, sapaannya, Jumat (19/9/2025). 

Gus Barra menambahkan, bantuan masih digelontorkan dalam berbagai kebutuhan pokok dan bersifat sementara. “Tetapi untuk sementara ini, ya seperti ini dulu, karena disini memang sulit sumber air. Walaupun dibor hingga 150 meter, belum tentu ada airnya. Kita akan carikan solusi,” ujar Gus Barra.

Pernyataan tersebut menjadi sinyal kuat bahwa Pemkab Mojokerto tidak hanya fokus pada penanganan jangka pendek berupa distribusi bantuan, tetapi juga menyiapkan langkah strategis jangka panjang untuk mengatasi kekeringan secara berkelanjutan.

Adanya bantuan ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pokok yang paling penting bagi warga Desa Manduro. Pemkab Mojokerto saat ini tengah mencari solusi agar kekeringan di Desa ini dapat diatasi sepenuhnya. (*)