TIMES MOJOKERTO, MOJOKERTO – Komite Olahraga Nasional Indonesia Kabupaten Mojokerto (KONI Kabupaten Mojokerto) mengucurkan anggaran sejumlah Rp3 miliar untuk bonus perolehan medali para atlet dalam gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025. 

"Bonus medali setelah Porprov Malang Raya selesai kemungkinan diserahkan maksimal akhir tahun 2025 ini. Kami telah mengajukan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto, dan itu sudah memiliki indeks tiap-tiap cabang olahraga (cabor)," terang Ketua KONI Kabupaten Mojokerto, Imam Suyono kepada awak media, Sabtu (26/07/2025). 

Imam menambahkan bahwa bonus medali yang dimaksud nantinya bervariasi. Besaran bonus ini mengacu pada torehan medali hingga kategori cabor, perorangan atau beregu. 

Tak hanya itu, Imam juga menjelaskan bahwa pihaknya telah menyelesaikan proses evaluasi dan monitoring pasca Porprov IX 2025 Malang Raya. Beragam masukan dan saran diterima untuk menyusun persiapan menuju Porprov X di Surabaya mendatang. 

"Termasuk soal penyusunan anggaran dan lain-lain. Sebab kami dilantik itu masih memakai susunan anggaran dari pengurus lama. Ini masih ada waktu panjang untuk persiapan Porprov X di Surabaya mendatang," jelasnya. 

Imam melanjutkan, pengurus KONI Kabupaten Mojokerto saat ini terbilang baru dilantik. Artinya, masa persiapan pengurus tersebut mepet dengan gelaran Porprov IX Malang Raya.

“Kami pengurus baru dilantik 21 April 2025. Walau persiapan kami sangat singkat hanya 4 bulan, tapi prestasi sudah meningkat, dibandingkan dengan Porprov VIII 2023 saat Mojokerto sebagai tuan rumah. Semoga capaian pada Porprov X di Surabaya nanti, prestasi Kabupaten Mojokerto bisa jauh lebih baik lagi,” pungkas Imam. (*)