TIMES MOJOKERTO, MOJOKERTO – Berbagai induk cabang olah raga di Kabupaten Mojokerto mulai mempersiapkan diri untuk ajang Poprov Jatim 2025. Harapannya tentu mempertahankan 16 medali emas, 28 medali perak, dan 41 medali perunggu hasil perolehan Porprov Jatim 2024.
“Sebenarnya setelah Porprov 2023 kemarin itu, pemusatan latihan beberapa cabor itu sudah mulai ngegas,” ungkap Humas KONI Kabupaten Mojokerto, Lingga kepada TIMES Indonesia, Kamis (18/4/2024).
Lingga menyebut, sejumlah cabor pendulang emas di Porprov 2024 kemarin masih berpotensi besar untuk mendulang emas tahun berikutnya.
“Dayung jika nanti tuan rumah (Malang) mampu menyelenggarakan venuenya, cabor dayung berpeluang emas,” ungkap Lingga.
“Kedua ada Wushu, Judo, Balap sepeda, MMA emas pertama, Wood Ball juga peroleh emas kemarin. Cabor-cabor itu juga sudah ngegas latihan, bahkan usai Porprov 2024 kemarin,” terang Lingga.
Persiapan KONI Kabupaten Mojokerto sendiri dalam mempersiapkan atlet yakni mempersiapkan sejumlah kompetisi olahraga. Salah satunya menyelenggarakan Piala Bupati Cup cabor Bola Voli yang dibuka Rabu (17/4/2024) kemarin.
“Ada kompetisi Jujitsu bulan Maret kemarin, kemudian Kabupaten Mojokerto akan menjadi tuan rumah untuk kejuaraan Karate,” jelasnya.
Tahun ini Federasi Olahraga Karate Do-Indonesia (Forki) Jawa Timur memilih Kabupaten Mojokerto sebagai tuan rumah kejuaraan karate.
“Untuk pemusatan latihan yang paling getol ini dari cabor Kempo, langsung di 503 (Batalyon Infanteri Para Raider 503 red),” ungkap Lingga.
“Tinju, Kickboxing, juga lagi getol-getolnya melakukan pemusatan latihan. Tidak menutup kemungkinan cabor yang peroleh perak bisa mendulang emas tahun depan,” ucapnya. (*)
Pewarta | : Thaoqid Nur Hidayat |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |